Senin, Mei 13, 2024
BerandaKlungkungPelaksanaan Vaksinasi Covid-19 Dosis Ketiga untuk Nakes di Klungkung Tertunda

Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 Dosis Ketiga untuk Nakes di Klungkung Tertunda

SEMARAPURA, balipuspanews.com-Rencana vaksinasi tahap ke-3 untuk tenaga kesehatan (Nakes) di Bumi Serombotan yang digelar pada Senin (2/8/2021) dipastikan tertunda. Hal itu terhambat karena belum adanya ketersediaan vaksin yang masih diamprah ke Dinas Kesehatan Provinsi Bali. Kepastian itu ditegaskan Dirut RSUD Klungkung, dr Nyoman Kesuma ,MPH.

Menurutnya rencana vaksinasi tahap ke-3, dilakukan untuk memberikan perlindungan optimal terhadap Covid-19. Berbeda dengan dosis pertama dan kedua yang menggunakan vaksin jenis Sinovac, kini untuk dosis ketiga akan menggunakan vaksin merk Moderna.

Lebih jauh dr.Nyoman Kesuma, mengatakan, pihaknya sudah mendapat instruksi dari Dinas Kesehatan Provinsi Bali untuk memulai pemberian booster vaksinasi ketiga mulai 2 Agustus 2021.

Kali ini, sasarannya adalah sebanyak 900 tenaga kesehatan di RSUD Klungkung. Pemberian vaksin dosis ketiga ini diharapkan dapat memberikan proteksi atau perlindungan optimal terhadap nakes. Utamanya nakes yang bertugas langsung untuk menangani pasien Covid-19.

“Vaksin yang akan digunakan merk Moderna. Kalau dua dosis vaksin sebelumnya, menggunakan Sinovac. Saat ini ada 13 nakes di RSUD Klungkung yang terkonformasi (positif) Covid-19 dan sedang menjalani perawatan,” ujar pria bertubuh ceking ini serius.

BACA :  Ditinggal ke Toilet, Balita di Desa Ababi Tenggelam di Kolam Koi

Sementara terkait BOR (Hed Occupancy Rate) di RSUD Klungkung kini juga dikatakan sudah mulai mengkawatirkan. Kapasitas tempat tidur ruang isolasi yang disedikan sudah terisi 96,6 persen.

Sesuau data terkahir pada Senin (2/8/2021) terdapat 109 pasien covid-19 yang dirawat diruangan isolasi. BOR total 92,3%.

Di ICU dirawat 13 orang, Ruang Manggis 9, ruang Leci 4 orang , Ruang Anggur/VIP 24 orang, ruang Mangga/basement 24 orang, ruang Kedondong 19 orang dan ruang Jambu 16 orang

Untuk ICU Covid-19, dr. Kesuma mengatakan pihaknya sudah menambah tempat tidur, yang semula hanya berkapasitas 6 orang pasien, kini dioptimalkan menjadi 15 tempat tidur. Sayangnya, sekarang sudah terisi 14 orang bergejala berat (93,3 persen).

“Sebelumnya kami sudah menambah kapasitas ICU Covid-19.Yang mana sebelumnya hanya 6 tempat tidur menjadi 15 tempat tidur,” bebernya.

dr. Nyoman  Kesuma sangat berharap partisipasi masyarakat untuk bersama-sama mendukung agar kondisi di rumah sakit tidak semakin krodit. Caranya tentu dengan semakin taat menerapkan protokol kesehatan.

Sementara itu ruang UGD RSUD yang sempat diumumkan tidak menerima pasien namun sejak hari Sabtu (31/7/2021) sudah dibuka kembali  untuk pasien darurat.

BACA :  Pemkab Bangli Gelar Kontes Anjing Kintamani Dalam Serangkaian HUT Kabupaten Bangli Ke-820

Penulis : Roni
Editor : Budiarta

RELATED ARTICLES

ADS

- Advertisment -
- Advertisment -
TS Poll - Loading poll ...

Most Popular