Kamis, Mei 2, 2024
BerandaBulelengPermudah Pelanggan, BumDes Panji Luncurkan Layanan Berbasis Online

Permudah Pelanggan, BumDes Panji Luncurkan Layanan Berbasis Online

SUKASADA, balipuspanews.com — Badan Usaha Milik Desa (BumDes) Bhuana Utama Desa Panji, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, meluncurkan inovasi berbasis online melayani kebutuhan 4800 Kepala Keluarga (KK) sambungan air bersih.

 

Edy Susena selaku Ketua BumDesa Bhuana Utama sekaligus penggagas inovasi meyakini, aplikasi PAM Desa Bali yang bisa diklik langsung melalui https pam.bumdesaku.id di smartphone (HP) itu, bakal menjadikan layanan kepada para pelanggan lebih efektif dan efesien, terlebih jika terjadi keluhan dari pelanggan.

 

“Jadi, pelanggan tidak usah lagi repot-repot untuk datang ke kantor BumDesa. Cukup klik melalui handphone, bisa langsung telepon atau disampaikan lewat pesan tertulis,” kata Edy.

 

Pria bertubuh tambun itu menjelaskan, tampilan aplikasi PAM Desa Bali itupun terbilang cukup lengkap, bahkan langsung terkoneksi dengan nomor WhattApp (WA) pengurus dan teknisi BumDesa Bhuana Utama. Nah, selain menyampaikan keluhan, pelanggan juga dapat langsung mengetahui berapa jumlah tagihan pemakaian air bersih per bulannya.

 

“Termasuk melayani masyarakat Desa Panji disaat melakukan transaksi di unit simpan pinjam, menabung tanpa harus datang ke kantor BumDes, terkecuali saat melakukan penarikan tabungan,” imbuhnya.

BACA :  Dinkes Buleleng Catat 716 Kasus DBD Terjadi Hingga April

 

Melalui pendekatan teknologi ini, BumDesa Bhuana Utama yang sah berdiri di bulan Desember 2017 lalu, hadir untuk berpatisipasi membantu memenuhi kebutuhan perekonomian, terutama memaksimalkan layanan pelanggan air bersih yang mengacu pada platform digital.

 

“Sistem berbasis digital ini diluncurkan seiring komitmen kami untuk memberikan kemudahan dan layanan terbaik kepada masyarakat. Kami optimis, keunggulan teknologi yang terus dikembangkan ini, akan berdampak positif kepada kepercayaan masyarakat Desa Panji terhadap keberadaan BumDesa Bhuana Utama,” ungkapnya.

 

Mulai berjalan ditahun 2017 lalu, BumDesa menerima aset Rp 1,2 Miliar dengan dana kas berupa uang cash Rp 360 juta dari BPAB Panji. Awalnya, ditahun 2017 BumDesa memperkerjakan karyawan hanya 13 orang terbagi dalam direksi, teknisi, take office.

 

“Saat ini, kami sudah mampu menghasilkan Pendapatan Asli Desa (PAD) tahun 2020 sebesar Rp 107 juta dengan total aset Rp 4,5 Miliar,” pungkasnya

RELATED ARTICLES

ADS

- Advertisment -
- Advertisment -
TS Poll - Loading poll ...

Most Popular