Sabtu, Desember 20, 2025

Denpasar Percepat Optimalisasi Sampah, Mesin 200 Ton Siap Beroperasi di Tahun 2026

- Advertisement -
- Advertisement -

DENPASAR, balipuspanews.com -Pemerintah Kota Denpasar terus mempercepat optimalisasi pengelolaan sampah sebagai upaya menekan beban Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung. Salah satu langkah konkret yang disiapkan yakni pengadaan mesin pengolahan sampah berkapasitas 200 ton yang ditargetkan mulai beroperasi pada tahun 2026, sebagai bagian dari penguatan sistem pengolahan sampah terpadu dari hulu hingga hilir.

Demikian disampaikan Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara saat Rapat Kerja bersama Komisi I, II, III dan IV DPRD Kota Denpasar, pada Jumat (19/12/2025).

Lebih lanjut dijelaskan, pengolahan sampah di Kota Denpasar diterapkan dengan tiga zona utama. Yakni pengolahan sampah di hulu, pengolahan sampah di tengah dan pengolahan sampah di hilir. Khusus untuk pengolahan sampah di hulu, Pemkot Denpasar mendorong pembangunan teba moderen/teba vertikal dan tabung komposter.

“Jadi untuk masyarakat yang kebetulan punya lahan, kami fasilitasi pembangunan teba moderen, namun bagi yang tidak memiliki lahan, kami fasilitasi untuk tabung komposter, hal ini juga berlaku untuk kantor pemerintah, swasta dan lainya yang berada di wilayah Kota Denpasar,” ujarnya.

BACA :  BPJS Kesehatan Klungkung Gandeng Kejaksaan Perkuat Pengawasan Kepatuhan Badan Usaha

Selanjutnya, untuk pengolahan sampah di tengah, Pemerintah Kota Denpasar terus mengoptimalisasi TPS3R yang hingga kini jumlahnya mencapai 24 unit di wilayah Kota Denpasar. Optimalisasi tersebut akan dilaksanakan dengan penambahan mesin pengolahan sampah serta tenaga operasional.

“Jadi pada pengolahan sampah di tengah, kami terus memberikan dukungan untuk optimalisasi TPS3R, dan kini kita sedang proses membangun di wilayah Sesetan,” ujarnya.

Sementara untuk proses pengolahan sampah di hilir, Pemkot Denpasar terus mengoptimalisasi Pusat Daur Ulang (PDU) di lokasi TPST. Penambahan mesin terus dilaksanakan, diantaranya mesin gibrig, pencetak paving, serta mesin pengolah sampah menjadi energi baru terbarukan.

“Kendala-kendala ini akan terus kita optimalisasi, termasuk penambahan mesin di awal tahun 2026, penambahan tenaga operasional hingga terus mendorong fasilitasi pembangunan teba moderen dan tabung komposter,” ujar Jaya Negara.

Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede menekankan bahwa sampah merupakan masalah bersama. Sehingga penanganannya penting menjadi kesadaran bersama seluruh stakeholder.

“Jadi kita sepakat untuk terus bersinergi menjadi solusi atas permasalahan sampah, sehingga penanganannya dapat berlangsung berkelanjutan dari hulu hingga hilir,” ujar Ngurah Gede.

BACA :  Polisi Ringkus Perempuan yang Buang Bayi di Semak-semak Dekat Kandang Sapi

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar, Ida Bagus Yoga Adi Putra dan Made Oka Cahyadi Wiguna serta segenap Anggota DPRD Kota Denpasar. Tampak pula Pj. Sekda Kota Denpasar, IGN Eddy Mulya, Pimpinan OPD hingga Perbekel/Lurah se-Kota Denpasar.

Penulis: Gde Candra
Editor: Oka Suryawan 

Follow Balipuspanews.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
RELATED ARTICLES

ADS

- Advertisment -
- Advertisment -

Most Popular