DENPASAR, balipuspanews.com – Dalam rangka menyambut Hari Juang TNI Angkatan Darat ke-72, sebanyak 315 prajurit IX Kodam Udayana menggelar bhakti sosial donor darah. Gelar donor darah yang diikuti Pangdam IX Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak itu berlangsung di markas Kesdam IX/Udayana di Jalan PB Sudirman, Denpasar, pada Jumat (11/12/2020).
Pelaksanaan donor darah ini bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia Provinsi Bali. Selain itu, donor darah ini juga diikuti Ketua Persit KCK PD IX/Udayana, Paulina Panjaitan dan Kasdam IX/Udayana, Brigjen TNI Candra Wijaya.
Di acara tersebut, Pangdam IX Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak berharap sebaiknya gelar donor darah ini bisa dilaksanakan setiap 2 Bulan atau 3 Bulan sekali. Selama ini katanya gelar donor darah hanya dilakukan pas ulang tahun atau hari besar, sehingga terjadi penumpukan banyak orang.
Saat ini kata Pangdam, sedang terjadi wabah pandemi covid-19 dan kebutuhan darah terus meningkat. Namun disisi lain, banyak masyarakat takut untuk donor karena wabah Covid-19.
“Jadi kalau dijadwalkan, saya kira bisa mengatasi kekurangan stok darah. Selain itu masyarakat tidak takut untuk datang donor darah,” pesan Pangdam.
Diterangkannya, kegiatan donor darah yang digelar sebenarnya terbuka untuk masyarakat umum. Namun tidak banyak masyarakat yang datang. Untuk itu Pangdam mengajak masyarakat untuk tidak takut mendonor darah.
“Donor darah juga baik untuk pendonor membuat sehat. Kuncinya ikuti protokol kesehatan Covid-19,” beber Pangdam.
Selain kegiatan donor darah juga digelar donor plasma konvalesen. Donor plasma konvalesen ini diikuti 30 pasien sembuh (penyintas) Covid-19. Pangdam juga mengajak para penyintas Covid-19 di Bali untuk mendonorkan plasma konvalesen.
“Jangan takut untuk donor plasma konvalesen. Bukan berarti setiap penyintas bisa menjadi pendonor. Tentu melalui pemeriksaan. Kalau layak untuk didonor baru boleh didonor. Tidak perlu takut karena akan ditangani secara profesional,” tegasnya.
Diterangkan Pangdam, sejauh ini partisipasi para penyintas Covid-19 masih rendah. Meski demikian ia sangat berharap agar donor plasma konvalesen ini diminati masyarakat pada umumnya.
“Mari kita bantu pemerintah untuk bersama-sama mengatasi masalah Covid-19,” ajak Pangdam Maruli.
Perlu diketahui, Kodam IX/Udayana sendiri sudah tiga kali menggelar donor plasma konvalesen. Pertama, digelar 11 Agustus 2020 diikuti 28 pendonor. Kedua, digelar 29 September 2020 dalam rangka HUT Ke-75 TNI diikuti 37 pendonor. Ketiga, digelar 11 Desember kemarin diikuti 30 pendonor.
Penulis : Kontributor DenpasarÂ
Editor : Oka Suryawan
