Senin, Mei 13, 2024
BerandaBulelengSelain Kembangkan Pertanian, Desa Bulian Juga Kembangkan Ternak Lebah

Selain Kembangkan Pertanian, Desa Bulian Juga Kembangkan Ternak Lebah

BULELENG, balipuspanews.com – Desa Bulian, Kubutambahan, Buleleng terus mengembangkan potensi desanya. Kali ini, desa yang dipimpin oleh Perbekel I Made Sudirsa itu mengembangkan peternakan lebah untuk menghidupkan ekonomi warga.

Perbekel Made Sudirsa ditemui disela meninjau peternakan lebah, Rabu (28/4/2021) mengatakan, peternakan lebah adalah salah satu potensi desa yang dikembangkan selain sektor pertanian.

Lebih jauh kata Sudirsa yang juga ketua kelompok peternak lebah itu menjelaskan, dirinya bersama masyarakat melalui kelompok ini membudidayakan dua spesies lebah madu yaitu lebah madu rumahan dan lebah madu klanceng.

Melalui kelompok yang berdiri sejak tahun 2013 ini, pihaknya telah memiliki pangsa pasar yang luas di seluruh Bali. Ia mengaku madu produksinya banyak diburu karena murni dan tanpa campuran apapun.

“Dari luar Buleleng sudah banyak masyarakat yang datang langsung ke desa untuk membeli hasil produksi kami,” imbuh ketua kelompok yang juga menjabat sebagai Sekretaris Desa Bulian itu.

Hasil dari menjual lebah madu rumahan dan klanceng, Sudira mengungkapkan penghasilan yang diperoleh bisa mencapai 300 ribu rupiah per botol 600 ml. Untuk lebah madu rumahan dapat dipanen beberapa kali sepanjang musim kemarau, sementara lebah madu klanceng dapat dipanen setiap 3 bulan sekali.

BACA :  Polsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Bantu Sembako Warga Kurang Mampu

Namun, jumlah madu yang dihasilkan sangat terpengaruh cuaca, bila musim hujan maka lebah madu akan berhenti berproduksi untuk sementara. Selain itu, juga tergantung musim berbunga tanaman di sekitarnya.

“Pada saat jumlah bunga sebagai sumber nektarnya itu banyak, jumlah madunya akan bertambah, begitu juga sebaliknya,” jelasnya.

Terkait teknis budidayanya, Sudira mengatakan lokasi budidayanya mengambil tempat pada areal rumah dan pekarangan warga anggota kelompok. Sedangkan untuk sarang lebahnya dapat menggunakan triplek atau papan bekisting untuk lebah madu rumahan, dan batang bambu untuk lebah klanceng.

Melalui pengembangan ternak lebah madu, Sudira berharap hal ini dapat menjadi sumber penghasilan yang menjanjikan bagi masyarakat Desa Bulian. Kedepannya, dirinya akan mengupayakan peningkatan baik dari segi permodalan maupun pelatihan teknis bagi para anggota kelompok bersinergi dengan dinas terkait di Kabupaten Buleleng.

Penulis : Tim Kominfosanti

Editor : Oka

RELATED ARTICLES

ADS

- Advertisment -
- Advertisment -
TS Poll - Loading poll ...

Most Popular