Selasa, Mei 14, 2024
BerandaKarangasemTak Nyangka Kena Diabetes, Kini Pengobatan Dibantu JKN-KIS

Tak Nyangka Kena Diabetes, Kini Pengobatan Dibantu JKN-KIS

KARANGASEM, balipuspanews.com  – I Gusti Ayu Heriawati (42) benar-benar tidak menyangka dirinya akan terkena penyakit Diabetes Mellitus (DM). Meskipun sudah mencoba menjalani pola hidup sehat serta hobi berolahraga, Ibu 2 anak ini ternyata harus menerima kenyataan ketika didiagnosa terkena DM dan harus mengkonsumsi obat setiap hari untuk menjaga stabilitas kadar gulanya.

“Ternyata pola hidup sehat dan rajin berolahraga tidak menjamin kita akan terhindar dari penyakit seperti yang saya alami sendiri, malah saya harus kena DM. Meskipun harus menjalani pengobatan rutin tetapi syukur saya sudah punya JKN-KIS,” kata Heriawati.

Menjalani pengobatan rutin tentu akan menghabiskan banyak biaya, tetapi dokter saat itu menyarankan Heriawati memanfaatkan Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Pada awal tahun 2019, ia sekeluarga mendaftarkan diri sebagai peserta JKN-KIS dari segmen Pekerja Mandiri kelas 3 dengan iuran perbulan saat ini sebesar Rp. 42.000,- perjiwa.

“Karena saya wajib mengkonsumsi obat setiap hari dan bolak-balik ke dokter spesialis maka saya disarankan untuk menjadi peserta JKN-KIS, dengan JKN-KIS inisaya berobat dan dijamin penuh, saya baru mengerti pentingnya kita memiliki JKN-KIS ini sebagai proteksi,” lanjut Heriawati.

BACA :  Terekam CCTV, Kotak Amal Masjid Berisi Uang Jutaan Rupiah Digondol Maling

Heriawati menjadikan pengalamannya untuk dapat dibagi kepada orang lain bahwa asuransi kesehatan begitu penting sebagai proteksi jiwa, apalagi di Indonesia sendiri sudah memiliki asuransi sosial wajib yaitu JKN-KIS. Ia sangat berharap program ini dapat semakin baik dan dimanfaatkan oleh masyarakat.

“Saya sangat merasa terbantu dengan adanya JKN-KIS, dalam rentang waktu pengobatan ini tentu sangat banyak biaya yang harus dihabiskan, tetapi dengan JKN-KIS saya hanya cukup membayar iuran rutin setiap bulan maka saya akan mendapatkan jaminan pelayanan kesehatan yang dijamin secara penuh, terima kasih JKN-KIS,” tutup Heriawati.

Hingga saat ini, Heriawati telah terdaftar sebagai peserta Program Rujuk Balik (PRB) dan Pengelolaan Program Penyakit Kronis (Prolanis) pada program JKN-KIS. PRB ini adalah program bagi peserta yang menderita penyakit kronis yang sudah stabil dan dikembalikan ke Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) terdaftar untuk pengambilan obat rutin setiap bulannya, sedangkan Prolanis adalah program pengelolaan kesehatannya melalui kegiatan penyuluhan kesehatan, pemeriksaan rutin serta senam sehat pada FKTP. (rls/BPN/tim)

BACA :  Ramaikan Bursa Calon Wakil Bupati, Purwa Arsana Siap Dampingi Gede Dana

RELATED ARTICLES

ADS

- Advertisment -
- Advertisment -
TS Poll - Loading poll ...

Most Popular