Senin, Mei 13, 2024
BerandaJembranaKapal Penyebrangan tak Angkut Kendaraan jadi Pertanyaan

Kapal Penyebrangan tak Angkut Kendaraan jadi Pertanyaan

Negara, balipuspanews. com –  Kapal-kapal yang dermaga LCM di pelabuhan Ketapang, Banyuwangi tidak melayani penyebrangan sepeda motor maupun mobil pribadi.

Sejak semua dihentikanya pengoprasian kapal landing craft tank (LCT) atau kapal barang, semua kapal yang melayani penyebrangan lintas Jawa-Bali dilayani kapal motor pnumpang (KMP).

Dengan semua dilayani KMP pengunan jasa bail penumpang, sepeda motor dan mobil semua Golongan bebabs naik kapal baik yang sandar di dermaga Movile Bridge (MB), Ponton maupun dermaga landing craft macine (LCM). Bahkan penguna jasa lebih memilih naik kapal yang berlabuh di dermaga LCM dengan alasan kapalnya lebih besar dan lebih cepat menyebrang karena tidak lama mengapung menunggu dermaga kosong.

Namun sejak beberapa hari belakangan ini penguna jasa yang mengunakan sepeda mnotor maupun mobil pribadi tidak lagi dilayani oleh kapal di dermaga LCM pelabuhan Ketapang. Anehnya di dipelabuhan Gilimanuk, pengunan jasa tersebut tetap dilayani oleh kapal di dermaga LCM.

“Saya bisa nyebrang mengunakan kapal di dermaga LCM karena lebih cepat dibanding kapal yang sandar di dermaga MB atau Ponton, tetapi saat saya masuk di dermaga LCM Ketapang, oleh petugas disuruh ke dermaga MB. Katanya tidak ada tiket,” ujar Ade, penguna jasa penyebrangan asal Banyuwangi Minggu (19/11).

BACA :  Menghilang dari Rumah, Seorang ABG Ditemukan Tergantung

Ade mengaku heran karena sebelumnya saat dia nyebrang dari pelabuhan Gilimanuk, bisa naik kapal yang sandar di dermaga LCM. Gede, penguna jasa yang mengunakan mobil pribadi juga mengaku heran karena di Gilimanuk bisa menyebrang dengan kapal yang sandar di dermaga LCM sementara di Pelabuhan Ketapang tidak bisa.

““Di Gilimanuk bisa naik kapal di LCM tetapi di Ketapang tidak bisa. Kenapa ya ?,” ucapnya.

Manajer  Usaha PT ASDP Indonesia Ferry unit pelabuhan Gilimanuk, Heru Wahono, saat dikonfirmasi mengatakan, memang saat ini untuk pengunan jasa mulai dari penumpang pejalan kaki, atau yang mengunakan sepeda motor, mobil pribadi dan kendaraan sampai golongan VI A seperti truk sedang dan bus besar sementara ini tidak dilayani di dermaga LCM Pelabuhan Ketapang.

“Sementara sekarang untuk penumpang sampai golongan VI A dilayani di dermaga MB dan Ponton, sedangkan untuk golongan VI B keatas di LCM dan bisa juga di MB dan Ponton,” ujarnya.

Penyebabnya karena fasilitas dan pelayanan di dermaga LCM Ketapang belum satu pintu lantaran pintu masuk pelabuhan LCM pisah dengan pintu masuk dermaga MB dan ponton .

BACA :  Polsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Bantu Sembako Warga Kurang Mampu

”Saat ini di Ketapang masih dibangun fasilitas dan akses ke LCM agar bisa satu
untuk pelayanan satu pintu. Kalau sudah bisa satu pintu seperti di Gilimanuk maka semua pengunan jasa bisa dilayani di dermaga LCM,” terangnya.

RELATED ARTICLES

ADS

- Advertisment -
- Advertisment -
TS Poll - Loading poll ...

Most Popular